Sabtu, 02 Juni 2012

Tugas 4

SOAL


  1. Apa itu uang dan jenis uang?
  2. Apa yang anda ketahui tentang bank sentral dan bank umum?
  3. Sebutkan kebijakan-kebijakan moneter yang telah dilakukan pemerintah!


JAWABAN


1.Pengertian Uang dan Jenis Uang


Definisi dan Pengertian

Dari sudut pandang ekonom, uang merupakan stok aset-aset yang digunakan untuk transaksi. Uang adalah sesuatu yang diterima/dipercaya masyarakat sebagai alat pembayaran atau transaksi. Karena itu uang dapat berbentuk apa saja, tetapi tidak berarti segala sesuatu itu adalah uang.

Jenis Uang


Uang fiat (fiat money atau token money)


Uang flat (flat money atau token money) adalah komoditas yang diterima sebagai uang, namun nilai nominalnya jauh lebih besar dari nilai komoditas itu sendiri (nilai intristiknya atau intristic value-nya).

Uang Komoditas


Uang komoditas (commodity money) adalah uang yang nilainya sebesar nilai komoditas itu sendiri. Contohnya pada masa lalu nilai sekeping uang perunggu adalah lebih kecil dari nilai satu keping uang perak, tetapi satu keping uang perak nilainya lebih kecil dari nilai satu keping uang emas, sebab nilai perunggu lebih murah dari perak, sedangkan nilai perak lebih murah dari emas.

Uang Hampir Likuid Sempurna (Near Money)


Salah satu syarat suatu aset untuk dapat digunakan sebagai uang adalah liquiditasnya. Uang fiat dan uang komoditas adalah uang yang likuid sempurna, sehingga untuk dapat digunakan tidak pernu ditukarkan atau dicairkan terlebih dahulu. Selain kedua jenis uang tersebut ada juga aset finansial yang berfungsi sebagai uang namun untuk menggunakannya harus ditukar/dicairkan terlebih dahulu.

2. Bank Sentral dan Bank Umum


Bank Sentral


Bank sentral merupakan bank yang mengatur berbagai kegiatan yang berkaitan dengan dunia perbankan dan dunia keuangan disuatu Negara.
Bank sentral di Indonesia bernama Bank Indonesia yang bertugas untuk:
Mengatur dan menjaga kestabilan nilai rupiah
Mendorong kelancaran produksi dan pembangunan serta memperluas kesempatan kerja guna peningkatan taraf hidup rakyat
Sebagai Bank Sentral, Bank Indonesia melakukan tugas sebagai berikut:
Bank Sirkulasi, yakni mempunyai hak tunggal untuk mengedarkan uang kertas dan logam sebagai alat pembayaran yang sah.
Banker’snBank Bank Sentral juga dianggap sebagai Bank-nya Bank.
Lender of last resort. BI dianggap juga pemberi pinjaman pada tingkat terakhir (kredit likuiditas darurat).

Bank Umum


Bank Umum adalah
bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
Bank Umum merupakan bagian dari perbankan nasional yang memiliki fungsi utama sebagai penghimpun dan penyalur dana masyarakat serta pemberi jasa dalam lalu lintas pembayaran.



Fungsi Bank-Umum secara lengkap adalah :

Mengumpulkan dana yang sementara menganggur untuk dipinjamkan pada pihak lain atau membeli surat berharga.
Mempermudah dalam lalu lintas pembayaran uang.
Menjamin keamanan uang sementara tidak digunakan, misalnya menghindari risiko hilang, kebakaran, dll.
Menciptakan kredit, yaitu dengan cara menciptakan demand deposit dari kelebihan cadangannya.


3. Kebijakan-kebijakan moneter yang telah dilakukan pemerintah


Kebijakan-kebijakan moneter yang telah dilakukan pemerintah diantaranya yaitu :
Menambah/mengurangi uang yang beredar
Menahan Inflasi
Mencapai pekerja penuh/lebih sejahtera
Mengeset standar bunga pinjaman
Menyeimbangkan pembayaran internasional
Menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi, stabilitas harga, pemerataan pembangunan dll

Tugas 3

SOAL


  1. Jelaskan pengertian dan konsep pendapatan!
  2. Apa yang Anda ketahui dengan metode perhitungan pendapatan nasional?
  3. Apa saja masalah-masalah dan keterbatasan dalam perhitungan PDB?


JAWABAN


1. Pengertian dan konsep pendapatan

Pendapatan nasional adalah merupakan jumlah seluruh pendapatan yang diterima oleh masyarakat dalam suatu negara selama satu tahun.

KONSEP PENDAPATAN NASIONAL 

  1. PDB/GDP (Produk Domestik Bruto/Gross Domestik Product) Produk Domestik Bruto adalah jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit produksi di dalam batas wilayah suatu Negara selama satu tahun. Dalam perhitungannya, termasuk juga hasil produksi dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan/orang asing yang beroperasi diwilayah yang bersangkutan.
  2. PNB/GNP (Produk Nasional Bruto/Gross Nasional Product) adalah seluruh nilai produk barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat suatu Negara dalam periode tertentu, biasanya satu tahun, termasuk didalamnya barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat Negara tersebut yang berada di luar negeri. Rumus GNP = GDP – Produk netto terhadap luar negeri.
  3. NNP (Net National Product) adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat dalam periode tertentu, setelah dikurangi penyusutan (depresiasi) dan barang pengganti modal. Rumus : NNP = GNP – Penyusutan.
  4.  NNI (Net National Income) adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima oleh masyarakat setelah dikurangi pajak tidak langsung (indirect tax) Rumus : NNI = NNP – Pajak tidak langsung.
  5. PI (Personal Income) adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima masyarakat yang benar-benar sampai ke tangan masyarakat setelah dikurangi oleh laba ditahan, iuran asuransi, iuran jaminan social, pajak perseorangan dan ditambah dengan transfer payment. Rumus : PI = (NNI + transfer payment) – (Laba ditahan + Iuran asuransi + Iuran jaminan social + Pajak perseorangan ).
  6. DI (Disposible Income) adalah pendapatan yang diterima masyarakat yang sudah siap dibelanjakan oleh penerimanya. Rumus : DI = PI – Pajak langsung


2.  Metode penghitungan Pendapatan Nasional

Perhitungan Pendapatan Nasional 


a. Metode Produksi 

Pendapatan nasional merupakan penjumlahan dari seluruh nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh seluruh sector ekonomi
masyarakat dalam periode tertentu
Y = [(Q1 X P1) + (Q2 X P2) + (Qn X Pn) ……] 


b. Metode Pendapatan 

Pendapatan nasional merupakan hasil penjumlahan dari seluruh penerimaan (rent, wage, interest, profit) yang diterima oleh
pemilik factor produksi adalam suatu negara selama satu periode.
Y = r + w + i + p

 

c. Metode Pengeluaran 

Pendapatan nasional merupakan penjumlahan dari seluruh pengeluaran yang dilakukan oleh seluruh rumah tangga ekonomi
(RTK,RTP,RTG,RT Luar Negeri) dalam suatu Negara selama satu tahun.
Y = C + I + G + (X – M).



3. Masalah dan keterbatasan perhitungan PDB

Semua negara di dunia menghitung PDB untuk kinerja perekonomiannya. Walaupun begitu , data PDB perlu dilihat secara hati-hati karena ada beberapa hal yang tidak dapat diakomodasikan sehingga tidak dapat menjadi satu-satunya indikator dalam menentukan tingkat kesejahteraan suatu negara.

Masalah PDB
 

Permasalahan PDB terletak pada pembandingan tingkat kemakmuran atau kesejahteraan suatu negara dari tahun ke tahun , akan terjadi bias jika kita salah menggunakan perhitungan PDB.
Keterbatasan Perhitungan PDB
PDB tidak memasukan memasukan transaksi yang terjadi pada “underground economy” (perekonomian bawah tanah). Perekonomian seperti sektor informal atau sektor illegal seperti penjualan narkoba , dan sektor lain yang sulit tercatat oleh negara tidak masuk dalam perhitungan PDB . Ini menyebabkan nilai PDB cenderung dapat undervalued (lebih rendah) dari yang seharusnya.
PDB tidak selalu mencerminkan ukuran kesejahteraan sosial suatu negara
PDB hanya mngukur berapa banyak output yang diproduksi di suatu negara dan bagaimana sturktur serta perkembangannya antarwaktu. Untuk mengukur kemakmuran suatu negara , PDB merupakan indikator yang cukup baik . Akan tetapi , kesejahteraan suatu negara lebih kompleks dari hanya sekedar pendapatan yang tinggi . Beberapa indikator untuk menunjukan tingkat kesejahteraan adalah tingkat pengangguran , tingkat kematian ibu dan bayi , angka harapan hidup , tingkat buta huruf , dan lain-lain perlu diperhatikan juga.
PDB tidak mencerminkan pemerataan pendapatan. Nilai PDB suatu negara tidak dapat menunjukan apakah pendapatan nasional tersebut terbagi secara merata diantara penduduknya atau tidak . Bebarapa negara mengalami ketimpangan ekonomi yang besar dengan sebagian kecil penduduk menikmati sebagian besar PDB. Beberapa indikator lain perlu digunakan untuk melengkapi data PDB yang menunjukan ketimpangan yang terjadi, salah satunya adalah Koefisien Gini.


Tugas 2

SOAL

  1. Apa yang Anda ketahui tentang produksi dan fungsi produksi
  2. Jelaskan jenis-jenis pasar monopoli, oligopoli, persaingan sempurna


JAWABAN

 1. Produksi dan Fungsi Produksi


Produksi adalah kegiatan untuk menciptakan danan menambah kegunaan (Utility) suatu barang dan jasa. Menurut Ahyari (2002) proses produksi adalah suatu cara, metode ataupun teknik menambah keguanaan suatu barang dan jasa dengan menggunakan faktor produksi yang ada.
 proses produksi merupakan kegiatan untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang atau jasa dengan menggunakan faktor-faktor yang ada seperti tenaga kerja, mesin, bahan baku dan dana agar lebih bermanfaat bagi kebutuhan manusia.
Fungsi produksi merupakan suatu kegiatan untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang, mengubah sesuatu yang nilainya lebih rendah menjadi sesuatu yang memiliki nilai lebih tinggi dengan menggunakan sumber daya yang ada, seperti bahan baku, tenaga kerja, mesin dan sumber-sumber lainnya, sehingga produk yang dihasilkan dapat memberikan kepuasan pada konsumen. Dengan demikian untuk membuktikan apakah produksi tersebut telah berjalan atau tidak, maka diperlukan suatu pemeriksaan yaitu pemeriksaan manajemen. Sedangkan program pemeriksaan manajemen pada fiingsi produksi yang akan dilakukan adalah perencanaan dan pengendalian produksi, tenaga kerja produksi, fasilitas produksi, dan pelaksanaan proses produksi.



2. Jenis-jenis pasar monopoli, oligopoli, persaingan sempurna


Pasar Monopoli

Teori pasar persaingan monopolistik dikembangkan karena ketidakpuasan terhadap daya analis model persaingan sempurna maupun monopoli. Struktur pasar perekonomian monopolistik hampir sama dengan persaingan sempurna.


Karakteristik pasar monopoli:

  1. Hanya ada satu produsen
  2. Produsen bebas menentukan harga
  3. Adanya hambatan bagi perusahaan lain untuk masuk ke dalam pasar monopoli
  4. Output yang besar karena permintaannya banyak
  5. Biaya marginal semakin lama semakin menurun, sehingga biaya produksi (AC) makin rendah (decreasing MC dan AC)

Kelebihan Pasar Monopoli:

  1. Mampu mengakumulasi laba super normal dalam jangka panjang
  2. Menghasilkan output yang besar melalui peningkatan efisiensi
  3. Mampu meningkatkan investasi ekonomi
  4. Meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pengaturan harga dua tingkat ( two tier pricing)

Kelemahan Pasar Monopoli:

  1. Hilang atau berkurangnya tingkat kesejahteraan konsumen
  2. Menimbulkan eksploitasi terhadap konsumen dan pekerja
  3. Memburuknya kondisi makroekonomi nasional
  4. Membruknya kondisi perekonomian Internasional


Pasar Oligopoli

Struktur pasar atau industri oligopoli adalah pasar yang terdiri dari hanya sedikit perusahaan(produsen).

Karakteristik pasar Oligopoli:

  1. Hanya sedikit perusahaan dalam industri(few number of firms)
  2. Produknya homogen atau terdiferensiasi(homoen or differentiated product)
  3. Pengambilan keputusan yang saling mempengaruhi (interdepedence decisions)
  4. Kompetensi nonharga (non pricing competition)


Kelebihan Pasar Oligopoli:

  1. Hanya sedikit perusahaan dalam Industri membuat saingan juga menjadi sedikit.
  2. Oligopoli dengan produk difensiasi lebih mudah memprediksi reaksi-reaksi dari perusahaan lawan
  3. Oligopoli dengan produk yang homogen memiliki rintangan masuk ke dalam pasar yang relatif kecil

Kelemahan Pasar Oligopoli:

  1. Efisiensi hanya dicapai jika perusahaan memproduksi output dalam skala yang sangat besar
  2. Pengambilan keputusan yang sangat kompleks karena terdapat kompetisi non harga
  3. Membutuhkan kemampuan manajemen yang sangat baik karena kompleksnya persaingan


Pasar Persaingan Sempurna


Karakteristik pasar persaingan sempurna :

  1. Semua perusahaan memproduksi barang yang homogen (homogeneous product)
  2. Produsen dan konsumen memiliki pengetahuan/informasi sempurna (perfect know-ledge)
  3. Output sebuah perusahaan relatif kecil dibanding output pasar (small relatively output)
  4. Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar (price taker)
  5. Semua perusahaan bebas masuk dan keluar pasar (free entry and exit)


Kelebihan Pasar Persaingan Sempurna:

  1. Dalam pasar persaingan sempurna terdapat banyak penjual atau pembeli yang sama-sama telah mengetahui keadaan pasar. 
  2. Barang yang diperjualbelikan dalam pasar persaingan sempurna homogen (sejenis). 
  3. baik penjual ataupun pembeli tidak bebas menentukan harga, karena harga ditentukan oleh kekuatan pasar.
  4. Harga Jual barang dan jasa adalah yang termurah
  5. Jumlah Output Paling banyak sehingga rasio output per penduduk maksimal (kemakmuran maksimal)
  6. Masyarakat merasa nyaman dalam mengonsumsi karena tidak perlu membuang waktu untuk memilih barang dan jasa (produk yang homogen)
  7. Tidak takut ditipu dalam kualitas harga (informasi sempurna)

Kekurangan Pasar Persaingan Sempurna:

  1. Kelemahan dalam hal asumsi
  2. Kelemahan dalam pengembangan teknologi
  3. Konflik efisiensi keadilan



                     Pengantar ilmu ekonomi FEUI Prahatma Raharja,Mandala Manurung

Tugas 1

SOAL

  1. Sebutkan dan Jelaskan Macam-macam Sistem ekonomi
  2. Apa yang di maksud dengan permintaan dan penawaran
  3. Apa yang anda ketahui dengan hukum permintaan dan penawaran serta faktor-faktor yang mempengaruhinya.



JAWABAN


1. Macam-Macam Sistem Ekonomi


1. Sistem ekonomi kapitalis (pasar)

Adalah suatu kegiatan perekonomian yang sepenuhnya diatur dan dipengaruhi oleh penjual dengan kekuatan penawaran dan pembeli dengan kekuatan permintaan. Kekuatan pasar yang dapat mengatur jalannya perekonomian disebut tangan yang tak terlihat (invisible hand) yang dapat memecahkan tiga persoalan pokok ekonomi: what, how, for whom.
Adapun ciri-ciri sistem ekonomi kapitalis adalah:
  1. hak milik individu diakui
  2. swasta sebagai pelaku ekonomi
  3. pemerintah sebahai pengawas
  4. ekonomi diatur oleh kekuatan pasar dan uang


2. Sistem ekonomi sosialis (terpusat)


Adalah, sistem ekonomi yang dikendalikan oleh pemerintah pusat dan rakyat hanya menjalankan peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah.
Adapun ciri-ciri sistem ekonomi sosialis adalah:
  1. perencanaan ekonomi dilakukan secara terpusat
  2. seluruh sumber daya alam dikuasai negara
  3. seluruh anggota masyarakat bekerja untuk negara
  4. hak-hak pribadi tidak diakui. Contoh negara yang masih menggunakan sistem sosialis diantaranya: RRC, Korea Utara, Kuba


3. Sistem ekonomi campuran


Adalah, gabungan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi kapitalis dengan tujuan untuk dapat menciptakan persamaan hak dan menjaga perekonomian berkembang secara stabil.
Adapun ciri-ciri ekonomi campuran adalah:
  1. Terdapat peranan perorangan, swasta dan pemerintah untuk melakukan kegiatan ekonomipemerintah menangani sektor-sektor ekonomi yang menguasai kepentingan masyarakat secara umum.Contoh negara yang menggunakan sistem campuran adalah negara-negara yang sedang berkembang.


2. Pengertian Permintaan dan Penawaran


Permintaan adalah Jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen , pada berbagai tingkat harga, dan pada periode tertentu.
Penawaran adalah Jumlah barang dan jasa yang tersedia dan dapat dijual oleh penjual.

Hukum permintaan dan penawaran serta faktor-faktor yang mempengaruhinya

Hukum Permintaan adalah sebuah peraturan yang melandaskan kegiatan ekonomi dalam bentuk suatu permintaan.
Hukum Penawaran adalah sebuah peraturan yang melandaskan kegiatan ekonomi dalam bentuk suatu penawaran.


Faktor yang mempengaruhi hukum Permintaan :


  1. Perilaku konsumen / selera konsumenSaat ini handphone blackberry sedang trend dan banyak yang beli, tetapi beberapa tahun mendatang mungkin blackberry sudah dianggap kuno.
  2. Ketersediaan dan harga barang sejenis pengganti dan pelengkap. Jika roti tawar tidak ada atau harganya sangat mahal maka meises, selai dan margarin akan turun permintaannya.
  3. Pendapatan/penghasilan konsumen. Orang yang punya gaji dan tunjangan besar dia dapat membeli banyak barang yang dia inginkan, tetapi jika pendapatannya rendah maka seseorang mungkin akan mengirit pemakaian barang yang dibelinya agar jarang beli.
  4. Perkiraan harga di masa depan. Barang yang harganya diperkirakan akan naik, maka orang akan menimbun atau membeli ketika harganya masih rendah misalnya seperti bbm/bensin.
  5. Banyaknya/intensitas kebutuhan konsumenKetika flu burung dan flu babi sedang menggila, produk masker pelindung akan sangat laris. Pada bulan puasa (ramadhan) permintaan belewah, timun suri, cincau, sirup, es batu, kurma, dan lain sebagainya akan sangat tinggi dibandingkan bulan lainnya.


Faktor yang mempengaruhi hukum penawaran :




  1. Biaya produksi dan teknologi yang digunakanJika biaya pembuatan/produksi suatu produk sangat tinggi maka produsen akan membuat produk lebih sedikit dengan harga jual yang mahal karena takut tidak mampu bersaing dengan produk sejenis dan produk tidak laku terjual. Dengan adanya teknologi canggih bisa menyebabkan pemangkasan biaya produksi sehingga memicu penurunan harga.
  2. Tujuan Perusahaan. Perusahaan yang bertujuan mencari keuntungan sebesar-besarnya (profit oriented) akan menjual produknya dengan marjin keuntungan yang besar sehingga harga jual jadi tinggi. Jika perusahaan ingin produknya laris dan menguasai pasar maka perusahaan menetapkan harga yang rendah dengan tingkat keuntungan yang rendah sehingga harga jual akan rendah untuk menarik minat konsumen.
  3. Pajak. Pajak yang naik akan menyebabkan harga jual jadi lebih tinggi sehingga perusahan menawarkan lebih sedikit produk akibat permintaan konsumen yang turun.
  4. Ketersediaan dan harga barang pengganti/pelengkap. Jika ada produk pesaing sejenis di pasar dengan harga yang murah maka konsumen akan ada yang beralih ke produk yang lebih murah sehingga terjadi penurunan permintaan, akhirnya penawaran pun dikurangi.
  5. Prediksi / perkiraan harga di masa depan. Ketika harga jual akan naik di masa mendatang perusahaan akan mempersiapkan diri dengan memperbanyak output produksi dengan harapan bisa menawarkan/menjual lebih banyak ketika harga naik akibat berbagai faktor.